Happy Monday ! Selamat melaksanakan rutinitas kembali, gaes
! Bagaimana kabar kalian ? Cukup, cukup. Aku tahu, banyak yang sedang tidak
sehat.
Di musim-musim seperti ini memang sedang marak adanya
Ulangan Tengah Semester atau
yang kerap di sapa UTS. Bagi sebagian kelas 1-2 SMP/SMA ini sungguhlah kiamat sugro. Kebanyakan dari mereka, yang sadar dan peduli akan nilai pastilah berbondong-bondong menyiapkan materi pelajaran yang akan diujikan. Dan kemudian sisanya menyiapkan contekan.
yang kerap di sapa UTS. Bagi sebagian kelas 1-2 SMP/SMA ini sungguhlah kiamat sugro. Kebanyakan dari mereka, yang sadar dan peduli akan nilai pastilah berbondong-bondong menyiapkan materi pelajaran yang akan diujikan. Dan kemudian sisanya menyiapkan contekan.
Pada fenomena UTS seperti ini ada beberapa point yang sering terjadi di tengah pemuda-pemudi kita. Berikut..
Nyontek
Kegiatan ini entah siapa yang menemukan pertama kali dan
entah siapa yang mencetuskannya. Kemungkinan penemunya dulu semasa sekolah
adalah siswa yang tidak memiliki minat belajar. Nah, di era sekarang ini
mencontek bukanlah sebuah hal tabu, malahan menjadi hal yang sudah sangat
biasa. Mengapa demikian ? Karena kurangnya semangat belajar pada jiwa kalian. Mencontek biasanya dilakukan ketika waktu ujian berlangsung setengahnya. Tidak sedikit peminatnya, yang jelas ruangan yang mulanya sepi mendadak ramai karena banyak suara 'sssst... ssstt'-an.
Tatto Temporary
Entah mengapa jika musim-musim UTS tiba. Banyak siswa yang
memasang tatto temporary di tubuh mereka. Emm, paham maksudku ? Yang suka
curang pas UTS pasti paham. Iya, jadi banyak diantara kaum-kaum malas belajar
lebih suka membuang waktu untuk menulis rentetan materi seluruh BAB di tangan,
kaki, paha hingga punggung teman dari pada belajar. Biasanya tatto temporary akan memenuhi tubuh si tersangka ketikan akan melaksanakan ujian. Dan tersangka akan keluar dengan tubuh yang bersih karena sebelum keluar doi menggosok-gosok tatto tersebut hingga hilang.
Oknum egois
Biasanya satu kelas mendadak pada peduli akan sesama disaat
UTS sedang mendera. Tapi kenapa hanya saat UTS ? Entahlah, hanya kita dan Tuhan
yang tahu. Pak kebon sama ibu kantin biarin aja ga tau. Akan tetapi, tidak
semua penghuni kelas demikian, sebab ada salah satu oknum tertentu yang
egoisnya tingkat dewa khayangan galaxy semesta. Mengapa ? Karena oknum tersebut
hanya ingin dirinya menjadi yang paling pintar, hanya ingin dirinya yang paling
bagus nilainya, hanya ingin dirinya yang dipuji guru. Yaudah sono sekolah aja
sendiri di hutan.. Siap-siap aja setelah UTS bakal didiemin satu kelas, malahan
bisa satu angkatan!
Meningkatnya rasa solidaritas
Yang kaya gini, nih. Asik banget. Cuma ada kalo pas lagi UTS
atau UAS doang temen-temen mendadak kompak dan mau berbagi dengan ikhlas. Ya
harus ikhlas ! Kenapa ? Karena tak bisa dipungkiri. Kamu akan sangat membutuhkan jawaban dari dia ? Begitupun dia. It’s so simple. Berbagi itu indah, gaes. Asal jangan
berbagi pacar aja..
Mata kantung
Setelah beberapa point fenomena kecurangan dibahas. Ternyata
ada juga fenomena secara fisik yang menerpa seiring hadirnya UTS. Mata kantung,
iya jadi mata kamu mendadak ada kantungnya. Bisa buat nyimpen koin kembalian
dari Indomaret. Biasanya mata kantung hanya terjadi pada beberapa siswa yang
niat belajar. Yang ga niat mah seger-seger aja matanya, orang seharian tidur
mulu. Kan contekan ada.
Begitulah kira-kira fenomena yang sering terjadi di sekeliling kita ketika UTS menurut survey saya bersama mas-mas fotocopy yang dimintain perkecil kertas contekan. Akhir kata GOOD LUCK buat kalian yang lagi UTS
"Kamu akan sangat membutuhkan jawaban dari dia ? Begitupun dia. It’s so simple. Berbagi itu indah, gaes. Asal jangan berbagi pacar aja.."
ReplyDeletewkwk iyalah ~ berbagi jawaban sih boleh, tapi masa iya berbagi pacar (?) =)) haha
http://coretanrisqi.blogspot.com/
hehe oke kak :D makasih udah mampir. Sering2 ya
Delete